Saya sebenarnya bukan tipe yang
‘merayakan’ tahun baru. Namun, saya setuju untuk membuat resolusi di awal tahun
dan membuat review di akhir tahun. Bukan, bukan berarti
menjadi baik harus dilakukan setiap
pergantian tahun saja. Menjadi baik dan merencanakan hal baik untuk kehidupan
dapat dilakukan kapanpun. Lagi-lagi menurut saya ‘Tahun Baru’ merupakan salah
satu momen yang tepat untuk membuat list mengenai apa saja yang menjadi fokus
kita pada tahun tersebut dan apa yang akan kita lakukan kedepan. Selain tahun
baru, momen yang biasa saya jadikan untuk me-review kembali serta mengembalikan
diri saya ke ‘track’ yang seharusnya adalah setelah liburan. Saya selalu
mendapatkan banyak energi positif setelah liburan. Hmm, saya rasa semua orang begitu
deh hehehhe.
Resolusi? Seberapa penting sih
sebenarnya untuk membuat resolusi? Mungkin, sebagian orang ada yang merasa
penting sama seperti saya tetapi pasti juga ada yang berpendapat tidak begitu
penting. Kalau dari saya sendiri, resolusi itu ibarat ‘gambaran besar’ tentang
jalan hidup yang kita harapkan di tahun itu dimana akan berimbas ke cara kita
menjalani hidup di tahun tersebut. Oke,
ibaratnya lagi tahun yang baru itu adalah ‘sebuah jalan’ dan kita sedang
berkelana di jalan itu. Bayangkan, kalau kita tidak tau apa tujuan kita, pasti
selama dijalan itu kita akan kebingungan harus kemana dan berbuat apa. Tentunya
akan beda, kalau kita tau tujuan kita kemana, meskipun kita bingung jalannya
kemana, apakah ke kanan atau ke kiri
tapi selama kita tau tujuan kita kemana, kita akan punya banyak cara
untuk sampai ke tujuan tersebut. Misalnya, kita bisa melihat petunjuk arah,
bertanya ke orang, bahkan kita juga bisa menetapkan kendaraan apa yang harus
kita gunakan untuk sampai ke tujuan tersebut.
Ya, walaupun resolusi tetaplah
seperti sebuah rencana dimana semua keputusan dan hasil tetap Allah yang
memutuskan. Namun, menurut saya kalaupun ada resolusi yang tidak terjadi as
long as you’ve tried your best, it’s doesnt matter. Berarti Allah punya rencana
yang lebih indah untuk kita dan pasti yang terbaik.
Oke, sebenarnya yang ingin saya
bahas disini bukan penting ga penting nya punya resolusi tapi apa yang terjadi
dalam hidup saya di 2016. Mengapa saya buat postingan ini? yang bisa jadi
sebenarnya saat saya posting udah cukup basi hahahha. Namun, tahun 2016 bukan
tahun yang ‘mudah’ bagi saya. Banyak hal yang membuat saya cukup
‘berdarah-darah’ untuk melewatinya. Tahun yang sebenernya membuat saya hampir
agak kehilangan arah. Tahun yang membuat saya sedikit merasa putus asa dan
tidak tau harus berbuat apa. Namun, tahun ini juga adalah tahun yang membuat
saya belajar banyak hal, bertemu dengan banyak orang , dan melakukan hal baru
yang tidak pernah terpikirkan oleh saya. Saya semakin percaya dibalik hal buruk
pasti ada terselip hal baik. Pada postingan ini saya ingin meng-highlight
hal-hal yang saya lakukan di tahun 2016.
Hmmm apa saja yaa?
- Aceh Kota Magis dan Manis
|
Pantai Lampuuk, Aceh. |
Alhamdulillah, di
tahun 2016 saya diberikan kesempatan untuk datang ke Aceh. Salah satu kota yang
sangat ingin saya kunjungi. Bukan hanya satu kali, saya diberikan kesempatan
dua kali datang ke Aceh. Saya ke Aceh tentu saja dalam rangka KERJA yaitu
Audisi Sunsilk Hijab Hunt 2016 di Aceh.
Kunjungan
pertama saya pada bulan januari 2016. Saya bersama lizzie, yaitu teman kerja
saya yang punya tugas survey tempat-tempat yang dapat digunakan untuk audisi
sunsilk hijab hunt 2016. Bagi saya dan Lizzie ini adalah kunjungan pertama kami
ke Aceh, jadi kami benar-benar tidak memiliki bayangan, seperti apa kota Aceh.
Hotel yang kami pilih pun berdasarkan review yang kami baca di beberapa web.
Syukurnya, kami dapat driver yang amat sangat baik. Beliau sangat komunikatif,
sehingga kami tidak sungkan untuk bertanya apapun termasuk minta selalu
diantarkan ke rumah makan yang enak.
Saya dan Lizzie
hanya 2 hari 1 malam di Aceh. Hari pertama, kami habiskan waktu dari tiba di
aceh sampai malam untuk survey tempat dan bertemu dengan beberapa EO. Keesokan
harinya, sebelum ke bandara kami sempatkan ke Pantai Lampuuk dan Museum
Tsunami.
Ohhhh... Saya
jatuh cinta dengan Aceh. Kota yang menurut saya magis, punya daya tarik yang
tidak bisa diungkapkan dan hanya bisa dirasakan.
- · Hard To Say 'Goodbye,Community Development Detikcom'
|
Foto ketika farewell party mba Veira |
Hmmmmmmm.......
Salah satu sad and happiness moment in 2016. Ya, pada bulan April saya resmi
menjadi Ex-Karyawan detikcom. Salah satu keputusan yang cukup berat untuk saya.
Kantor pertama saya yang dimana berasa seperti ‘taman’ belajar dan bermain
untuk saya. Kantor yang membuat saya bertemu dengan orang-orang baik dan hebat.
Kantor yang membuat saya bertemu dengan tim ter-keren yang pernah saya miliki.
Kantor yang membuat saya belajar banyak hal. Kantor yang membuat saya memiliki
banyak pengalaman. Sampai sekarang saya masih rindu rasanya kerja disini dan
kerja bareng tim hebat di Community Development. My first (office) love!
|
Kelas Speaking 2 di Global English, Pare. |
Salah satu hal
yang diluar rencana bahkan ga pernah terpikirkan oleh saya sebelumnya. Setelah
saya lulus dari detikcom, ada beberapa planning yang saya buat. Salah satunya
adalah memperlancar bahasa inggris saya. Sudah lama sekali saya ingin serius
untuk belajar bahasa inggris. Saya sudah coba dua tempat kursus selama kuliah,
tapi menurut saya tidak begitu memberi efek. Mungkin, karena saya tidak begitu
fokus. Sampai pada akhirnya kedua sepupu saya memiliki niat yang sama dan
akhirnya kita memutuskan untuk fokus dan menjadikan Kampung Inggris,Pare jadi
pilihan.
Satu sisi pasti
saya dan kedua sepupu saya merasa berat untuk meninggalkan pekerjaan kami.
Namun, menurut saya untuk mencapai sesuatu tentu saja harus ada yang
dikorbankan, karena kita tidak bisa mengenggam banyak hal dalam waktu yang
bersamaan. Sebenarnya, kedua sepupu saya sudah pergi terlebih dahulu di bulan
Februari dan saya baru menyusul di bulan April. Sehingga, saat saya sampai di
Pare, saya sudah tinggal di kosan yang nyaman dan sudah tau tempat makanan yang
enak. Jadi, tidak lagi repot-repot mencari kosan yang nyaman dan tempat sewa
sepeda yang murah heheheh..
Pegi ke Pare
merupakan salah satu momen terbaik dan membahagiakan untuk saya. Sangat
bersyukur untuk kesempatan yang bukan sekedar belajar bahasa inggris tapi ada
beberapa hal mengenai hidup selama dua bulan saya tinggal di Pare. Menyenangkan
sekali! Saya juga bertemu orang yang baik disana, salah satunya adalah bu’e dan
Pak’e yang luar biasa baiknya. Saya bahkan rindu sekali dengan suasana belajar
di Pare. Someday, saya harus balik lagi kesana.
·
- ·
Menjadi Keluarga MSI 2016!
|
Hari pertama karantina. (ignore my super tired face)! |
|
|
|
|
Finalis Cewek di Backstage.. Hahahah berantakan abis ;) |
Setelah hampir
tiga bulan mengikuti serangkaian challenge dari Muda Sadar budaya dan
pariwisata Indonesia (MSI). Alhamdulillah di bulan November saya terpilih menjadi
salah satu finalis untuk mengikuti karantina di Suarabaya. Karantina selama 4
hari 3 malam itu mempertemukan semua finalis sebanyak 20 orang dari berbagai
daerah. Sebenarnya saya hampir mengundurkan diri untuk mengikuti karantina dan
final MSI 2016, karena saya masih ada pekerjaan dan H-1 sebelum acara pun saya
masih ada kerjaan di Jogja. Syukurnya lagi, Allah memberikan saya kesempatan
untuk tetap mengikuti rangkain kegiatan karantina dan final MSI 2016. Meskipun,
saya tau saya tidak mempersiapkan diri dengan baik. Semuanya saya siapkan
secara mendadak. Bahkan, materi untuk unjuk bakat baru saya siapkan di pesawat
dari Jakarta – Surabaya.
Saya ngoyo untuk
tetap ikut karantina bukan karena ingin menang, ingin punya selempang atau
apapun itu. Saya berusaha untuk ikut karantina karena saya sangat ingin bertemu
dengan teman-teman yang hampir tiga bulan kami berkomunikasi hanya via
whatssapp dan line. Bahkan, ada dua teman saya yang harusnya wisuda tetapi
tetap menyempatkan diri untuk terlebih dahulu mengikuti karantina.
Namun, hari
pertama karantina saya drop. Kepala saya pusing bangeeettttt sehingga saya
sedikit membuat bete para mentor heheheh... Sebenarya, sebelum pergi pun saya
sudah merasa ga enak badan, ya gimana ga drop hampir 4 hari saya tidur kira
hanya 3-4 jam. Dan, pusing makin menjadi saat tiba di Surabaya dan disambut
dengan panas yang menyengat. Alhamdulillah, dihari kedua saya sudah enakan dan
kembali semangat. Saya pun menikmati rangkaian kegiatan dihari kedua. Salah
satunya adalah presentasi rancangan project. Saya, cukup lumayan puas dengan
presentasi saya meskipun masih banyak kekurangan dan komentar dari para judges.
Kemudian setelah semuanya presentasi kami semua sampai malam masih belajar
koreo untuk final esok harinya.
Tibalah malam
final MSI 2016, kami semua mengenakan baju adat dari daerah masing-masing.
Malam final dibagi menjadi beberapa part yaitu part pertama tampil seluruh
finalis, part kedua dipilih 5 besar dan kemudian sesi tanya jawab, part ketiga
penampilan dari para alumni sembari dewan juri menilai, kemudian pengumuman
pemenang.
Alhamdulillah saya
terpilih menjadi 5 besar tetapi tidak memenangkan gelar apapun hehehe. Saya
sangat bersyukur, karena saya bahkan tidak mengira akan masuk 5 besar. Seperti
yang saya jelaskan diatas, persiapan saya sangat kurang, bahkan menurut saya
poin saya jatuh di hari pertama karantina. Bagi saya menang atau kalah itu
bonus saja. Saya sangat bersyukur dipertemukan dengan 19 orang-orang hebat yang
memiliki kepedulian terhadap budaya dan pariwisata Indonesia. Semoga kami
‘Balada Baraya’ dapat memberikan kontribusi kepada Indonesia.
Alhamdulillah 2016 ditutup dengan
hal-hal baik. Begitulah kira-kira yang menjadi hoghlight hidup saya di tahun
2016. Semoga 2017 menjadi lebih baik lagi. Hal-hal buruk di tahun 2016 dapatv
menjadi pelajaran dan tidak terulang lagi di 2017. Dan, hal-hal baik di 2016
tetap berlanjut di 2017. Semoga di 2017 semakin banyak tempat yang dapat saya
datangi dan explore , semakin banyak orang yang saya temui, semakin banyak buku
yang saya baca, semakin banyak ilmu yang saya dapat dan semakin banya kebaikan
yang saya lakukan. Semoga segala harapan dapat terwujud dan doa-doa baik
dikabulkan Allah. Aamiin Yarabbalalamiin....
Hi, 2017! Saya sudah siap untuk
membuat banyak cerita bersama mu! :)
·